Samba Server,Instalasi Samba

Apa itu Samba?
  • Samba adalah program yang dapat menjembatani kompleksitas berbagai platform system operasi Linux(UNIX) dengan mesin Windows yang dijalankan dalam suatu jaringan komputer. Samba merupakan aplikasi dari UNIX dan Linux, yang dikenal dengan SMB(Service Message Block) protocol. Banyak sistem operasi seperti Windows dan OS/2 yang menggunakan SMB untuk menciptakan jaringan client/server. Protokol Samba memungkinkan server Linux/UNIX untuk berkomunikasi dengan mesin client yang mengunakan OS Windows dalam satu jaringan.
  • Samba adalah sebuah software yang bekerja di sistem operasi linux, unix dan windows yang menggunakan protokol network smb (server massage block). Smb adalah sebuah protokol komunikasi data yang juga digunakan oleh Microsoft dan OS/2 untuk menampilkan fungsi jaringan client-server yang menyediakan sharing file dan printer serta tugas-tugas lainnya yang berhubungan.
  • Samba adalah himpunan aplikasi yang bertujuan agar komputer dengan sistem operasi Linux, BSD( atau UNIX lainnya) dapat bertindak sebagai file dan print server yang berbasis protokol SMB (session message block).
Fungsi Samba?
  1. Menghubungkan antara mesin Linux (UNIX) dengan mesin Windows. Sebagai perangkat lunak cukup banyak fungsi yang dapat dilakukan oleh samba software, mulai dari menjembatani sharing file, sharing device, PDC, firewall, DNS, DHCP, FTP, web server, sebagai gateway, mail server, proxy dan lain-lain. Fasilitas peng-remote seperti telnet dan ssh juga tersedia. Salah satu keunggulan lainnya adalah adanya aplikasi pengaturan yang tidak lagi hanya berbasis teks, tetapi juga berbasis grafis yaitu swat. Menempatkan masin Linux/UNIX sebagai PDC (Primary Domain Controller) seperti yang dilakukan oleh NT dalam jaringan Windows.
  2. Samba PDC (Primary Domain Controller) bertujuan sebagai komputer yang akan melakukan validasi user kepada setiap client yang akan bergabung dalam satu domain tertentu, dengan kata lain hanya user yang terdaftar yang diijinkan masuk ke domain tersebut dan mengakses semua fasilitas domain yang disediakan.
  3. Dapat berfungsi sebagai domain controller pada jaringan Microsoft Windows.
Keunggulan Samba?
  1. Gratis atau free
  2. Tersedia untuk berbagai macam platform
  3. Mudah dikonfigurasi oleh administrator
  4. Sudah terhubung langsung dengan jaringan dan jarang ditemui masalah dalam penggunaannya di jaringan
  5. Mudah dikonfigurasi sesuai dengan kebutuhan administrator
  6. Dapat diandalkan karena jarang terjadi kesalahan, kecuali sever computer anda bermasalah dengan perangkat kerasnya.
  7. Mempunyai performa yang maksimal.

    1. INSTALASI SAMBA SERVER

    File Server memberikan layanan berupa penyediaaan file ataupun folder yang dapat diakses bersama-sama oleh para pengguna di dalam suatu jaringan. File Server sering juga disebut sebagai sistem File Sharing. Keuntungan dari penggunaan File Server ini dapat kalian lihat dari segi keefisiensiannya. Misalnya dalam suatu kasus kalian mempunyai 200 PC Client yang perlu diinstallkan program. Akan tetapi file installer program tersebut hanya terdapat disalah satu komputer saja. Tentunya akan sangat merepotkan dan beresiko apabila kalian harus mengkopikan file installer tersebut ke tiap-tiap PC secara manual. Nah, solusinya adalah dengan penggunaan metode File Sharing ini. Dimana hanya ada satu komputer yang men-sharing file installer program tadi,lalu dari komputer-komputer client hanya tinggal mengaksesnya saja. Lalu bagaimana implementasi sistem File Server ini di Debian 7?Dengan Samba Samba adalah program yang bersifat open source yang menyediakan layanan berbagi berkas (file service) dan berbagi alat pencetak (print service), resolusi nama NetBIOS, dan pengumuman layanan (NetBIOS service announcement/browsing). Sebagai sebuah aplikasi file server, Samba mengizinkan berkas, alat pencetak, dan beberapa sumber daya lainnya agar dapat digunakan oleh banyak pengguna dalam keluarga sistem operasi UNIX, dan mengizinkan interoperabilitas dengan sistem operasi Windows. Samba dibuat berdasarkan protokol Server Message Block (SMB), oleh Andrew Tridgell.

    Langkah-langkah installasi :1. Buka debian anda dan masuk ke mode root ,lalu ketikan perintah :# apt-get install samba

    Lalu tunggu proses instalasi nya hingga selesai

    2.Lalu anda konfigurasi data atau folder yang akan anda sharing disini folder yang akan saya sharing adalah /home/sanjaya/ , ketikan perintah

    # nano /etc/samba/smb.conf

    Lalu anda pindah ke baris paling bawah dan ketikan seperti di bawah ini ,
    [sanjaya.net]                    <<<ini adalah nama domain server debian kita>>>
    path = /home/sanjaya      <<<ini adalah folder sharing nya>>>
    browseable = yes
    writeable = yes
    guest ok = no
    public = no
    read only = no
    security = user
    Keterangan :
    Instalasi Samba sever :
    1.Instalasi melalui synaptic package :
    a.Bukalah synaptic package manager yang terletak pada menu system | Administration | synaptic package manager. Masukkan password user ketika tampil halaman konfirmasi password.
    b.Setelah terbuka ketikan “samba” di kolom Search. Kemudian klik kotak kecil pada pilihan samba dan pilih “mark for instalation”, dan dilanjutkan dengan menekan “Apply” pada menu bar atas.
    2.Instalasi melalui Terminal :
    a.Jalankan aplikasi terminal. Dari menu panel, pilih Applications | Accessories | Terminal.
    b.Setelah terbuka halaman terminal, jalankan / ketik perintah berikut :
    $ sudo apt – get install samba
    Reading package lists… Done
    Building dependency tree
    Reading state information.. Done
    c.Setelah proses selesai, kemudian cek direktori /etc/samba dengan perintah seperti dibawah ini :
    $ ls /etc/samba/
    Gdbcommands smb.conf
    d.Jika file smb.conf sudah ada di dalam direktori /etc/samba, maka instalasi paket samba server telah berhasil dilakukan.
    Membackup Samba sever
    Sebelum melakukan konfigurasi terlebih dahulu melakukan back – up data agar apabila terjadi kesalahan dalam mengkonfigurasi dapat dengan mudah mengembalikan file konfigurasi pada kondisi default, caranya yaitu :
    1.Masuk ke dalam direktori samba dengan perintah di bawah ini :
    $ cd /etc/samba/
    2.Salin atau copy file smb.conf menjadi smb.conf.backup menggunakan perintah dibawah ini :
    $ sudo cp smb.conf smb.conf.backup
    3.Buat kembali file smb.conf yang masih kosong
    $ sudo su –
    # touch /etc/samba/smb.conf
    4.Setelah melakukan back – up, maka telah aman untuk melakukan perubahan pada konfigurasi file samba.
    Konfigurasi Samba sever
    Dalam melakukan konfigurasi pada samba ada 3 macam yang dapat digunakan:
    1.File sharing dengan izin akses hanya dapat dibaca (read only)
    Maksud dari read only adalah file yang di sharing hanya dapat dibaca saja, tetapi tidak dapat diedit atau ditulis
    Langkah – langkah untuk melakukan sharing ini :
    a.Buka terminal, lalu edit file /etc/samba/smb.conf.
    $ sudo vi /etc/samba/smb.conf
    b.Pada kasus ini direktori yang akan di sharing adalah direktori /home/zaky/public dengan nama sharing_.data. edit file /etc/samba/smb.conf sehingga terlihat menjadi seperti berikut :
    [Global]
    Workgroup = WORKGROUP
    Netbios name = Ubuntu
    Sever string = UbuntuSambaSever
    Security = share
    Hosts allow = 192.168.4.1/24 127.0.0.1
    [sharing_data]
    Patch = /home/h34rt/public
    Comment = Ubuntu File Sharing
    Public = yes
    Read only = yes
    Browseable = yes
    Keterangan :
    Workgroup : nama workgroup yang ada pada jaringan untuk berhubungan dengan Microsoft Windows
    Netbios game : nama samba server yang akan terlihat pada network neighborhood
    Security share : akses keamanan yang kita tentukan untuk file sharing.
    Path : letak atau posisi file yang akan di – sharing
    Public : file sharing dapat diakses oleh siapa saja dalam range jaringan
    Read only : akses file sharing hanya dapat dibaca dan tidak dapat diedit
    Browseable : file sharing dapat dilihat isinya
    c.Restart samba sever dengan menggunakan perintah berikut :
    $ sudo /etc/init.d/samba restart
    d.Untuk melihat apakah file sharing telah berhasil atau tidak, dapat melihatnya dari sisi klien dengan membuka Windows Explorer pada Windows atau Nautillus File Manager pada Ubuntu 8.10. pada distro Ubuntu, dapat menggunakan Nautillus yang dapat ditemukan pada menu Places | Network.
    2.File sharing dengan izin akses dapat dibaca dan ditulis
    File sharing ini sama dengan file sharing yang biasa digunakan pada system operasi Windows, di mana siapa saja boleh menghapus ataupun menulis didalam folder share. Untuk membuat file sharing ini dapat melakukan langkah – langkah sebagai berikut
    a.Pada kaus ini, directory yang akan di sharing adalah directory home/zaky/Arsip dengan nama arsip_data. Buatlah terlebih dahulu directory Arsip pada path atau lokasi yang Anda inginkan dengan menggunakan perintah :
    $ mkdir //home/h34rtArsip
    b.Berilah izin akses baca dan tulis pada direktori Arsip. Dapat menggunakan chmod dengan nilai baca dan tulis :
    $ sudo chmod –R 0777 /home/h34rt/Arsip
    c.Edit file /etc/samba/smb.conf sehingga terlihat menjadi seperti berikut :
    [Global]
    Workgroup = WORKGROUB
    Netbios name = Ubuntu
    Sever string = UbuntuSambaSever
    Security = share
    Host allow = 192.168.4.1/24 127.0.0.1
    [Arsip]
    Path = /home/h34rtArsip
    Comment = Ubuntu File Sharing
    Public = yes
    Read only = yes
    Catatan :
    Perbedaan antara file sharing yang menggunakan izin read only dan read write terletak pada pemberian izin akses dengan menggunakan chmod dan juga pemberian nilai yes atau no pada opsi read only.
    d.Restart samba sever dengan menggunakan perintah :
    $ sudo /etc/init.d/samba restart
    e.Kembali jalankan aplikasi Windows Explorer atau Nautilus, atau pada network neighborhood jaringan
    3.File sharing dengan autentifikasi username dan password
    Tahapan konfigurasinya adalah :
    a.Buat daftar user yang diinginkan pada system untuk melakukan proses autentifikasi, contoh
    $ sudo useradd heart
    b.Dengan menggunakan GUI. Dari menu panel, pilih system | Administration | user and Groups.klik ‘Add User’ dan isikan baris berikut
    User name: heart
    Real Name: Rachmad Hidayat
    User Password: ****** (minimum 6 character)
    Confirm Password: ******
    Setelah selesai klik ‘OK’
    c.Kedua daftarkan user heart kedalam system samba sever. Gunakan perintah dibawah ini
    $ sudo smbpasswd –a budi
    New SMB password:
    Retype new SMB password:
    Added user heart
    d.Langkah berikutnya adalah melakukan proses konfigurasi Samba. Buka file /etc/samba/smb.conf, lalu ubah isinya sehingga terlihat sebagai berikut :
    [Global]
    Workgroup = WORKGROUB
    Netbios name = Ubuntu
    Sever string = UbuntuSambaSever
    Security = share
    Host allow = 192.168.4.1/24 127.0.0.1
    [heart_sahre]
    Path = /home/heart/Data
    Comment = heart File Sharing
    Public = no
    Read only = no
    Browseable = yes
    Valid users = heart
    Force user = heart
    Force group = heart
    e.Simpan hasil perubahan, dan restart kembali service Samba untuk mengaktifkan perubahan
    $ sudo /etc/ini.d/samba restart
    f.Kembali jalankan aplikasi Windows Explorer atau Nautilus, atau pada network neighborhood jaringan.

      jika anda diminta memasukan password masukan saja.

    4. Kemudian restart service samba dengan perintah :# /etc/init.d/samba restart


    5. Setelah itu ,untuk mengetes apakah instalasi Samba Server ini berhasil atau tidak . Pastikan anda terhubung satu jaringan dengan server samba. Lalu anda klik tombol kombinasi CTRL+R untuk membuka program RUN,lalu ketik
    \\ipserver ,sebagai contoh \\192.168.40.2
    Lalu klik OK atau tekan ENTER

    6. Lalu akan muncul tampilan seperti dibawah ini,klik 2x sanjaya.net ,lalu anda akan diminta untuk memasukan username dan password.

    Isi seperti yang telah anda buat seperti pada perintah nomor 3
    nahh inilah folder sharing nya,dan didalamnya telah berisi file




    Apa itu VPN?

    VPN (Virtual Private Network) adalah layanan koneksi yang memberikan Anda akses ke website secara aman (secure) dan pribadi (private) dengan mengubah jalur koneksi melalui server dan menyembunyikan pertukaran data yang terjadi.
    Sederhananya, VPN mengkoneksikan smartphone, tablet, PC ke komputer yang lain (biasa disebut dengan VPN Server) di suatu tempat yang terhubung dengan internet, dan mengizinkan Anda untuk menjelajah internet menggunakan jaringan internet komputer. Jadi jika komputer (server) di negara yang berbeda, itu akan menjadi negara yang Anda gunakan ketika internet mencoba mengenai Anda melalui koneksi tersebut dan Anda dapat mengakses sesuatu yang tidak bisa Anda akses dari negara Anda.
    Agar lebih memahami apa itu VPN, kita coba ulang bagaimana cara kerjanya.

    Bagaimana cara kerja VPN?

    Setelah mengetahui apa itu vpn dan fungsinya, selanjutnya cara kerja VPN juga harus Anda ketahui. Cara kerja VPN sederhananya adalah melakukan enkripsi pertukaran data bahkan sebelum koneksi publik di tempat kopi atau warung  internet membacanya. Ketika terhubung dengan internet menggunakan koneksi VPN itu seperti mengakses internet menggunakan lorong khusus, tidak menggunakan jaringan utama.
    Server VPN bertugas untuk meneruskan koneksi Anda ke situs yang ingin diakses. Jadi koneksi yang Anda lakukan akan dikenali sebagai koneksi dari jaringan server VPN bukan jaringan yang digunakan pada saat itu.
    Jadi ketika menggunakan jaringan tanpa VPN maka koneksi yang dilakukan secara langsung (direct) tanpa enkripsi. Sedangkan jika menggunakan VPN, maka koneksi yang dilakukan terenkripsi dan dilewatkan terlebih dahulu melalui VPN server.
    Berikut ini ilustrasi koneksi melalui jaringan tanpa VPN dan menggunakan VPN.
    Write VPN Dasar Apa itu VPN & Bagaimana Cara Kerjanya-02
    Koneksi ini memang sudah menjadi standar yang digunakan ketika kita menggunakan internet. Tidak ada enkripsi dan semua data yang yang terlibat dalam proses pertukaran data antara Anda dan aplikasi yang di internet dapat saja dilihat oleh banyak orang.
    Tidak masalah jika data yang diproses hanyalah data mengenai pencarian di Google, hiburan atau semacamnya.
    Ini akan menjadi masalah jika data yang diproses adalah perbankan online, email bisnis, atau apa pun yang sedikit lebih sensitif. Tentu saja ini akan menjadi cerita yang berbeda. Untuk melakukan serangan online, biasanya pada hacker menggunakan teknik serangan Man in The Middle (MITM) – ini akan kita bahas lain waktu.
    Kemudian, bagaimana cara kerja VPN mengamankan data ketika melakukan pertukaran data di internet? Kita coba lihat gambar di bawah ini.
        Ketika Anda menggunakan VPN (biasanya menggunakan aplikasi), data Anda dienkripsi oleh aplikasi dan baru dikirimkan melalui ISP kemudian ke server VPN. Server VPN menjadi perangkat ketiga untuk menghubungkan Anda dengan situs atau layanan online. Ini akan dapat memecahkan masalah privasi dan keamanan data saat melakukan pertukaran data. Apa manfaat dan kegunaan VPN lainnya?

    Apa Manfaat VPN?

    Ada beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan saat menggunakan VPN, antara lain seperti melakukan remote access. Remote access mengizinkan kita mengakses internet menggunakan jaringan kantor, dari mana saja selama terhubung ke internet.
    Jadi meskipun Anda menggunakan jaringan luar, ketika menggunakan VPN maka jaringan Anda bisa dikenali oleh internet menggunakan jaringan kantor. Selain itu, berikut ini adalah beberapa manfaat dari VPN:
    • ByPass

    Anda dapat melewati pembatasan geografi terhadap situs streaming atau video. Misalnya oleh pemerintah untuk mengakses situs yang dianggap membahayakan, dan lain sebagainya.
    • Pengamanan Data di Jaringan Publik

    Manfaat VPN lainnya adalah melindungi pertukaran data yang Anda lakukan dari WiFi atau jaringan yang tidak dapat dipercaya. Ini akan membantu ketika menggunakan jaringan publik di kafe, bar, dan semacamnya.
    • Mengamankan Informasi Pribadi Secara Anonim

    VPN menyembunyikan lokasi Anda secara realtime ‘secara langsung’. Jadi, tidak sembarangan orang dapat mengetahui lokasi Anda berada saat melakukan akses. Biasanya lokasi yang terdeteksi adalah lokasi server VPN Anda berada.
    • Data Dienkripsi

    Saat memproses pertukaran data antara Anda dan web aplikasi online, data Anda dienkripsi. Sehingga meskipun seseorang melihat apa yang komputer kirimkan, mereka hanya melihat informasi yang sudah terenkripsi, bukan data mentah saja.
    • Enkripsi Informasi Perangkat

    Seseorang tidak bisa dengan mudah mengidentifikasi perangkat yang Anda gunakan, atau apa yang Anda lakukan.

    Kekurangan dan Kelebihan VPN

    Selain untuk menyembunyikan identitas asli, VPN juga dapat membatasi riwayat penelusuran oleh ISP dan pemerintah. Akan tetapi, ada beberapa kekurangan dari penggunaan VPN, salah satunya adalah koneksi yang terkadang lebih lambat. Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan VPN.
    KELEBIHAN
    KEKURANGAN
    Kerahasiaan data lebih aman.
    Koneksi lebih lambat.
    Bisa mengakses website terblok.
    Koneksi tidak stabil.
    Identitas IP asli tidak langsung diketahui.
    Konfigurasi manual cukup rumit.
    Akses jaringan dari lokasi yang berbeda.
    Ada batasan penggunaan.

    Cukup Amankah Menggunakan VPN?

    Keamanan terkadang menjadi perdebatan antara karyawan dengan perusahaan IT.
    VPN dapat membuat koneksi Anda sangat aman, tetapi itu juga tergantung dengan protokol (jalan) yang Anda gunakan untuk melakukan koneksi.
    Keamanan menggunakan VPN masih terhalang dua faktor utama, yaitu:
    • Batasan Teknologi

    Limitasi teknologi yang digunakan untuk mengembangan VPN, seperti tipe protokol dan enkripsi yang digunakan.
    • Batasan Hukum

    Batasan hukum dan kebijakan memengaruhi apa yang dapat dilakukan dengan teknologi itu. Begitu pula dengan undang-undang negara tempat server dan perusahaan menyediakan VPN berada. Terkadang kebijakan perusahaan sendiri mempengaruhi cara perusahaan menerapkan teknologi ini dalam layanan mereka.
    Jadi bisa dibilang tidak sepenuhnya menggunakan VPN itu aman. Namun, paling tidak menggunakan VPN akan lebih aman dibandingkan menggunakan koneksi biasa.

    Jadi, Kapan Harus Menggunakan VPN?

    Ada beberapa alasan menarik untuk menggunakan teknologi ini:
    • Membantu Anda mendapatkan koneksi yang lebih aman ketika menggunakan WiFi publik.
    • Mengenkripsi aktivitas Anda di situs web.
    • Menyembunyikan aktivitas Anda terhadap orang-orang yang ingin mencoba mengetahui secara diam-diam.
    • Menyembunyikan lokasi, dan mengizinkan Anda mengakses geo-blocked content ‘konten-konten yang diblok berdasarkan wilayah geografis’.
    • Memastikan Anda lebih anonim di dalam situs web.

    Cara Mendapatkan VPN Gratis

    Apa itu VPN Gratis? VPN Gratis adalah layanan yang menyediakan server VPN dan dapat Anda gunakan secara gratis.
    Melalui situs-situs di bawah ini, Anda bisa mendapatkan akses VPN secara gratis.  Ada beberapa situs penyedia VPN Gratis yang bisa Anda coba. Situs-situs penyedia VPN Gratis ini menyediakan layanan aplikasi VPN yang dapat digunakan di perangkat desktop. Sedangkan jika Anda ingin menggunakan VPN pada perangkat mobile maupun desktop dapat mencoba aplikasi seperti Hotspot Shield atau Tunnel Bear.
    • Hotspot Shield
    Hotspot Shield adalah penyedia layanan VPN yang cukup populer. Meskipun menyediakan layanan premium, tetapi Hotspot Shield juga menawarkan versi gratis yang dapat Anda coba.
    Versi ini dapat mencegah situs yang mengandung malware dan membawa Anda untuk terkoneksi dengan situs yang diblok. Namun, versi gratis hanya dapat mengkoneksikannya untuk satu perangkat saja.
    • TunnelBear
    TunnelBear adalah aplikasi VPN yang cukup sederhana tetapi powerful. TunnelBear memiliki tampilan yang menarik sehingga memudahkan pengguna untuk menggunakannya.
    TunnelBear adalah sebuah aplikasi VPN yang ramah untuk perangkat Anda. TunnelBear memiliki UI yang menarik dan sederhana sehingga memudahkan pengguna untuk menggunakannya.
    Versi yang ditawarkan juga ada dua, gratis dan berbayar. Versi gratis dapat Anda coba sampai dengan 500MB penggunaan.
    • Hide.me
    Hide.me merupakan aplikasi penyedia internet yang ada di Malaysia dan mempunyai puluhan server yang ada di dunia. Versi gratis dari aplikasi ini mengizinkan Anda untuk menggunakan sampai dengan 3GB setiap bulannya.

    Kesimpulan

    VPN dapat membantu Anda untuk mengamankan koneksi yang Anda lakukan, begitu pula dengan identitas dan data pribadi. Meskipun ada kekurangan, tetapi itu menjadi bagian yang tidak bisa dipisahkan di dalam sebuah aplikasi.



    Komentar

    Postingan populer dari blog ini