Pengertian dan Fungsi dari Virtual Machine
Virtual Machine (VM) adalah program perangkat lunak atau sistem operasi yang tidak hanya menunjukkan perilaku komputer yang terpisah, tetapi juga mampu melakukan tugas-tugas seperti menjalankan aplikasi dan program seperti komputer yang terpisah.
Virtual Machine (VM) adalah program perangkat lunak atau sistem operasi yang tidak hanya menunjukkan perilaku komputer yang terpisah, tetapi juga mampu melakukan tugas-tugas seperti menjalankan aplikasi dan program seperti komputer yang terpisah.
Fungsi-fungsi Virtual Machine
- Berganti ke versi sistem operasi yang lebih baru
Dengan mesin virtual (VM), Anda dapat mengadopsi metode yang aman dalam menjalankan versi pengembangan Windows 10 pada komputer Windows 8 Anda. Metode ini memungkinkan Anda menjalankan uji coba Windows 10 tanpa menginstal versi Windows yang tidak stabil di komputer Anda.
- Virtualisasi dari desktop Anda sendiri
Ada kecenderungan yang muncul di kalangan komunitas TI dimana pengguna menyimpan aplikasi desktop dan sistem operasi mereka di mesin virtual (VM) terpisah di server dan menggunakan PC mereka sebagai “thin client” ke server.
Setiap pengguna terisolasi dari semua pengguna lain dengan bantuan teknologi mesin virtual (VM), dan pemeliharaan aplikasi dialihkan dari setiap desktop ke data center.
- Melakukan pengujian dengan sistem operasi yang berbeda
Anda juga dapat menginstal distribusi Linux yang berbeda atau sistem operasi lain yang kurang dikenal dalam mesin virtual (VM) untuk melakukan eksperimen dan memahami cara kerjanya.
Beberapa sistem operasi dapat berjalan di server yang sama, sehingga menghilangkan kebutuhan untuk mendedikasikan satu fisik server ke satu aplikasi.
- Melakukan pengujian software pada banyak platform yang berbeda
Pada saat dibutuhkan pengujian apakah sebuah aplikasi dapat bekerja pada beberapa sistem operasi atau hanya dapat bekerja pada beberapa versi sistem operasi Windows, Anda dapat menginstalnya masing-masing dalam mesin virtual (VM) daripada harus menginstalnya pada banyak komputer yang berbeda.
- Kompilasi server yang berbeda untuk penggunaan bisnis
Bagi bisnis-bisnis dengan aplikasi yang berjalan pada beberapa server, server-server yang ada dapat dimasukkan ke dalam mesin virtual (VM) dan dijalankan pada satu PC. Setiap mesin virtual (VM) terisolasi.
Sehingga hal ini pun tidak menyebabkan masalah keamanan yang mungkin terjadi saat menjalankan server-server yang berbeda pada sistem operasi yang sama. Mesin virtual (VM) juga dapat dipindahkan dari fisik server yang satu ke fisik server yang lain.
KELEBIHAN VIRTUAL MACHINE (VM)
1. Hal keamanan.
VM memiliki perlindungan yang lengkap pada berbagai sistem sumber daya, yaitu dengan meniadakan pembagian sumber daya secara langsung, sehingga tidak ada masalah proteksi dalam VM. Sistem VM adalah kendaraan yang sempurna untuk penelitian dan pengembangan sistem operasi. Dengan VM, jika terdapat suatu perubahan pada satu bagian dari mesin, maka dijamin tidak akan mengubah komponen lainnya.
2. Memungkinkan untuk mendefinisikan suatu jaringan dari Virtual Machine (VM).
Tiap-tiap bagian mengirim informasi melalui jaringan komunikasi virtual. Sekali
lagi, jaringan dimodelkan setelah komunikasi fisik jaringan diimplementasikan
pada perangkat lunak.Tiap-tiap bagian mengirim informasi melalui jaringan komunikasi virtual. Sekali
lagi, jaringan dimodelkan setelah komunikasi fisik jaringan diimplementasikan
KEKURANGAN VIRTUAL MACHINE.
Beberapa kesulitan utama dari konsep VM, diantaranya adalah:
- Sistem penyimpanan.
Sebagai contoh kesulitan dalam sistem penyimpanan adalah sebagai berikut: Andaikan kita mempunyai suatu mesin yang memiliki 3 disk drive namun ingin mendukung 7 VM. Keadaan ini jelas tidak memungkinkan bagi kita untuk dapat mengalokasikan setiap disk drive untuk tiap VM, karena perangkat lunak untuk mesin virtual sendiri akan membutuhkan ruang disk secara substansial untuk menyediakan memori virtual dan spooling. Solusinya adalah dengan menyediakan disk virtual atau yang dikenal pula dengan minidisk, dimana ukuran daya penyimpanannya identik dengan ukuran sebenarnya. Dengan demikian, pendekatan VM juga menyediakan sebuah antarmuka yang identik dengan perangkat keras yang mendasari.
2. Pengimplementasian sulit.
Meski konsep VM cukup baik, namun VM sulit diimplementasikan.
Jenis-jenis dari VM adalah:
- VM sistem di mana sebuah VM dapat menjalankan sebuah sistem operasinya sendiri.
- VM proses di mana VM hanya menjalankan sebuah proses saja.
Kemudian VM juga dibagi berdasarkan tingkat virtualisasinya:
- Virtualisasi penuh yang mensimulasikan seluruh fitur perangkat keras sehingga memungkinkan perangkat lunak berjalan pada VM tanpa modifikasi.
- Virtualisasi paruh, di mana tidak semua fitur perangkat keras disimulasikan.
- Virtualisasi asli, yang mana merupakan virtualisasi penuh yang digabungkan dengan bantuan perangkat keras yang mendukung virtualisasi.
4 Software / Aplikasi Virtual Machine
1. VirtualBox (Windows/Mac/Linux)
Predikat peringkat pertama saya berikan kepada VirtualBox. Bukan tanpa alasan ya. VirtualBox mendukung berbagai macam sistem operasi, sehingga memungkinkan kamu menginstal OS apapun yang kamu mau. Selain itu, kamu bisa mendapatkan VirtualBox secara gratis langsung dari websitenya.
2. VMWare Player (Windows/Linux)
Sebenarnya, VMWare ini ada dua jenis, yaitu WMWare Player dan VMWare Workstation, tetapi saya ambil yang Player saja karena ada versi gratisnya. Tidak seperti di VirtualBox, di VMWare, sistem operasi yang didukung hanya Linux dan Windows saja.
Tapi, dengan menggunakan VMWare, kamu pasti merasa tidak hanya sekedar menggunakan komputer virtual, tapi lebih dari itu. Namun, untuk penggunaan resource hardware, saya masih memilih VirtualBox.
3. Windows Virtual PC (Windows)
Qemu merupakan virtual machine yang diperuntukan untuk OS Linux di dalamnya. Penggunaan resource virtual machine ini relatif kecil ya, saya pun sering menggunakannya untuk sekedar eksperimen.
Komentar
Posting Komentar